Nikmatnya 'Barang' Bekas

Urusan nikmat menikmati, manusia adalah jawaranya. Saking jagonya, kenikmatan yang udah menjadi suatu kebiasaan saja bisa dilupakan atau mungkin ditiadakan, padahal itu adalah nikmat yang luar biasa yang diberikan Tuhan yang Maha Kuasa. Beberapa contoh diantaranya adalah bernafas, kesehatan, mie ayam, martabak dan masih banyak lagi kenikmatan lainnya yang sering kita lupakan. Coba, nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan.

Wait, alim sekali pembuka tulisan di postingan ini. Jangan-jangan Aa Indra lagi dibajak sama Aa Gym. Yha.


Sepanjang sejarah kehidupan, gue sangat jarang membeli gadget baru. Yang gue inget cuma sekali aja waktu gue beli android. Selain itu gue belinya second atau bekas. Nggak tau deh itu gadget bekas tangan kedua, tangan ketiga atau tangan kanan. Karena gue nggak pernah nanyain silsilah kepemilikan barangnya terlebih dahulu sebelum membeli. Cukup barangnya aja oke atau nggak.

Selama gue beli gadget bekas, selalu ada kelebihan dan kekurangan. Ya namanya juga barang bekas, gue nggak tau kan selama pemakaian oleh orang pertama itu kayak gimana perlakuannya.



Kelebihan gadget bekas

1. Barang murah
Namanya juga barang bekas, otomatis harganya nggak bakal sama dengan yang baru. Kecuali kalo kalian beli barangnya

2. Harga jual nggak rugi
Berhubung gadget bekas itu dibeli dengan murah, jadi 

3. Cocok buat yang bosenan
Buat kalian yang bosenan kayak gue, untuk mengirit pengeluaran mendingan beli gadget yang bekas aja, biar kalo mau ganti gadget jadi nggak rugi-rugi amat karena harga jualnya nggak terlalu jauh dengan pembelian.

4. Menambah skill kejelian
Jangan salah, kalo kita udah keseringan beli barang bekas, skill kejelian kita akan terasah seiring dengan seringnya melakukan cek & ricek gadget yang bakal dibeli. Jeli dalam membeli barang second itu hukumnya fardhu 'ain, wajib untuk diri sendiri. Karena kalau nggak jeli, kita sendiri yang bakal merasakan imbasnya. Lengkapnya bisa dibaca di kekurangan beli gadget bekas di bawah ini

Kekurangan gadget second

1. Kurang puas
Bukan karena kita nggak bisa menikmati rasanya membuka segel, bukan karena kita nggak bisa menikmati rasanya memasukan batere pertama kali dan pijit-pijit tombol untuk menyalakannya.

2. Cepet rusak


3. Nggak ada claim garansi
Poin ketiga ini berlaku jika gadget yang dibeli udah abis masa garansinya.

Tidak ada komentar

Hatur nuhun udah baca postingan sampai akhir. Komentarnya jangan spam ya. Happy Blogging! ~\o/